TerbitSultra.id_KONAWE – Pelaksanaan ujian SKD untuk CPNS dan Seleksi Kompetensi bagi PPPK Guru tahun 2021, peserta diwajibkan mematuhi protokol kesehatan, sehingga wajip membawa hasil tes PCR atau tes antigen.
Setelah dikeluarkan surat dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Nomor: SR.04.01/ll/2309/2021 tentang pemberitahuan Vasilitas Tes Antigen dan Vaksinasi Covid-19, golongan pelamar PPPK guru tidak perlu mengekuarkan biaya karena diberikan layanan gratis dari Dinkes masing-masing daerah.

Namun lain halnya yang terjadi di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), meski layanan gratis untuk tes antigen namun tetap menyetorkan dana sebanyak Rp.30.000 untuk biaya oprasional tenaga nakes.
“Antigen katanya gratis tapi tetapji juga disuru kumpul uang Rp.30.000 sama koordinator Forum Guru Honorer masing-masing kecamatan, katanya untuk biaya oprasionalnya tenaga kesehatan,” ungkap salah seorang guru honorer yang enggan disebutkan namanya, Minggu (12/09/2021).
Guru honorer yang enggan disebutkan namanya ini menjelaskan, informasi tersebut didapatkannya dari ketua Forum Guru Honorer Kab.Konawe, yang sebelumnya sudah disepakati saat pertemuan dan mendapat restu dari Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kab.Konawe.
“Antigen dipusatkan di Laboratorium Kesehatan Daerah, syarat lainnya kumpul foto copy KTP sama Korcam nanti dia bawah sama ketua FHK2 PGRI dia stor di Dinas Pendidikan nanti Dinas Pendidikan bawa di Dinas Kesehatan karena mau didata supaya otomatis masuk di aplikasi PeduliLindungi,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kab.Konawe, Suryadi menjelaskan, dana yang dikumpulkan itu inisiatif dari guru honorer. Dinas Pendidikan tetap merujuk ke instruksi menteri digratiskan.
Pasalnya saat zoom meeting pada hari Jumat 10 Sebtepmber dengan pihak Kemendikbud diikuti oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kesehatan seluruh Indonesia sebagian besar mmpertanyakan biaya operasional namu hingga selesai zoom itu tidak ada tanggapan secara kongkrit.
“Namun PD intix pemerintah pusat mengharapkan kepada Pemerintah Daerah dan seluruh stakeholder utuk mensukseskan penyelenggaraan P3K, setelah saya dengar informasi ada yang membayar langsung saya telpon koordinator kabupatennya untuk hentikan pembayaran,” ungkapnya saat di hubingi melalui via telepon, Minggu (12/09/2021).
Diketahui hingga berita ini diterbitkan belum ada konfirmasi resmi dari Dinas Kesehatan Kab.Konawe. Pelaksanaan antigen guru honorer PPPK dimulai Minggu 12 Semtember 2021 di gedung Laboratorium Pemda Konawe.
Laporan: Rido





















