TerbitSultra.id_KONAWE – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Konawe, menggelar konferensi kerja di SDN Polihe, Desa Polihe, Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe, Minggu (28/3/2021).
Konferensi kerja itu membahas tentang program kerja PGRI kabupaten dan kecamatan periode 2020-2025, yakni pengembangan kompotensi guru dan kepala sekolah, sekaligus dengan upaya memperjuangkan guru honorer untuk menjadi P3K atau ASN.

Kegiatan itu mengusung tema wujudkan PGRI sebagai organisasi profesi dan perannya dalam meningkatkan mutu pendidikan abad ke-21.
Saat menyampaikan sambutannya, ketua PGRI Kab.Konawe, Suryadi yang diwakili oleh Sekum Tira Liambo menjelaskan, konferensi kerja itu mestinya berjalan sejak tahun 2020, namun dengan adanya wabah virus akibatnya tertunda.

Sehingga baru ditahun ini terselenggara di Kec.Routa, upaya ini juga dilakukan untuk bisa mempererat tali silaturahmi sekaligus membuat program baru PGRI kabupaten.
“PGRI masa bakti 2020-2025 kegiatannya akan lebih menjurus kegiatan sosial, agar bisa bermampaat untuk masyarakat, seperti bakti sosial bedah ruma,” ungkap Sekum PGRI Tira Liambo saat menyampaikan sambutan ketua PGRI Konawe, Suryadi, Minggu (28/3/2021).

Ketua PGRI Provensi Sultra, yang diwakili oleh wakil ketua I Runi,S.Pd,M.Pd memberikan apresiasi kepada PGRI Kab.Konawe, atas antusiasnya dan kekompakannya pengurus PGRI kabupaten dan kecamatan menggelar kegiatan di Kec.Routa.
Dengan akses yang begitu jauh dan sulit untuk menjangkau kecamatan tersebut akibat akses jalan. Konferensi kerja ini juga adalah yang pertama dari semua daerah.
“Kekompakan ini terjadi karena adanya dukungan dari orang-orang yang berkompoten di Diknas Kab.Konawe, sehingga kekompakan itu terjalin,” ujar Runi,S.Pd,M.Pd wakil ketua I PGRI Provinsi Sultra.

Runi menambahkan, saat ini guru harus menjadi garda terdepan ditengan vandemi covid-19, demi menjaga kesehatan siswa siswinya, sehingga diharapkan untuk bisa menjadi contoh yang baik untuk siswa siswi dan masyarakat.
“Saat menjalankan aktipitas, saya harap klian semua harus patuh dengan protokol kesehatan yang sudah ditentukan oleh pemerintah, yakni 3M mencuci tangan, menjaga jarah dan memakai masker,” tandasnya.
Untuk diketahui, momen konferensi kerja itu juga PGRI Kab.Konawe menyumbangkan beras bingkisan 5 kg untuk dibagikan kepada masyarakat di Kec.Routa, kegiatan itu juga dihadiri oleh semua pengurus PGRI Kab.Konawe dan Kecamatan, sekaligus perwakilan PGRI Provinsi Sultra.
Penulis: RidwanÂ