TERBITSULTRA.ID, KONAWE – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), menerima kunjungan Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo, di ruangan rapat Dikbud Konawe, Jumat (5/5/2023).
![](https://terbitsultra.id/wp-content/uploads/2023/05/4b08d76df9db40b3bc98044f5980ebdc_copy_960x432.jpg)
Kedatangan Sekwan DPRD Kota Gorontalo N.R. Monoarfa, SE,MH bersama rombongan diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kab.Konawe Ferdinand Sapan yang juga sebagai Plt Kadis Dikbud Konawe, didampingi masing-masing Kepala Bidang (Kabid), Kepala Seksi (Kasi) dan beberapa Kepala Sekolah SD dan SMP sebagai pelaksana teknis program GESER SERIBU Dikbud Konawe.
Kunjungan Sekwan DPRD Kota Gorontalo dalam rangka studi komparatif di kantor Dikbud Konawe terkait dengan program GESER SERIBU yang dilakukan oleh Dikbud Konawe, menurut sekretaris DPRD Kota Gorontalo program tersebut dianggap berhasil dan masih berjalan lancar selama kurang lebih 3 tahun.
![](https://terbitsultra.id/wp-content/uploads/2023/05/31ab0d84c74648ddb97a8a3062fdf939_copy_879x438.jpg)
“Pada pertemuan ini mereka lebih fokus mempertanyakan strategi apa yang dilakukan Dikbud Konawe dalam menjalankan program GESER SERIBU, sehingga program tersebut bisa diterima dikalangan masyarakat, utamanya orang tua murid SD dan SMP,” ujar Sekda Konawe, Ferdinand Sapan.
Studi komparatif adalah suatu penelitian yang bertujuan untuk membandingkan dua variabel atau lebih, untuk mendapatkan jawaban atau fakta apakah ada perbandingan atau tidak dari objek yang sedang diteliti atau program yang akan dijalankan.
“Saya berharap kepada semua Kepala Sekolah SD dan SMP, program GESER SERIBU ini tetap berjalan dan tepat sasaran,” ungkapnya.
Diketahui, progran GESER SERIBU ini digagas oleh Kadis Pendidikan Kab.Konawe Suriyadi pada tahun 2020, program Geser 1000 ini merupakan akronim dari gerakan sedekah sehari seribu yang tujuannya untuk membantu siswa yang kurang mampu dan berprestasi.
![](https://terbitsultra.id/wp-content/uploads/2023/05/download-12.jpeg)
Pasalnya di Kab.Konawe masih ada sebagian besar siswa yang kurang mampu dan belum berkesempatan mendapatkan bantuan seperti bantuan Progran Indonesia Pintar (PIP) pada tahun 2020 dari pemerintah pusat. Program GESER SERIBU ini juga masi berjalan hingga tahun 2023.
Sebelumnya Sekretaris DPRD Kota Gorontalo berkunjung di kantor DPRD Kab.Konawe, setelah itu baru berkunjung di kantor Dikbud setempat, pertemuan itu ditandai dengan tukar plakat dan cendra mata.
Laporan : Redaksi